MIAMI -Miami Heat hanya butuh lima game untuk mengandaskan perlawanan finalis musim lalu Boston Celtics di babak semifinal playoff NBA musim ini. Kemenangan 97-87 Heat pada game kelima, Kamis (12/5/2011) pagi WIB, membawa LeBron James dkk melaju ke final Wilayah Timur.
Dwayne Wade dan LeBron James tampil sebagai aktor utama dibalik kesuksesan Heat menyingkirkan Celtics dengan skor 4-1. Wade mencetak angka tertinggi 34 poin, sedangkan James menguntit di belakangnya dengan mencetak 33 angka. Chris Bosh menegaskan dominasi ‘Big Three’ Heat dengan mencetak 14 angka.
Menjamu Celtics di American Airlines Arena, Heat yang tampil dengan modal keunggulan 3-1, langsung menerapkan permainan menyerang demi memastikan tiket ke babak final. Namun, Celtics yang dituntut meraih kemenangan untuk membuka peluang, juga tampil tak kalah ngotot.
Mengandalkan ‘Big Three’ andalannya Paul Pierce, Ray Allen dan Kevin Garnett, Celtics mampu mendominasi perolehan angka. Kuarter pertama ditutup dengan skor 24-16 untuk keunggulan tim tamu, Celtics. Heat langsung merespon di kuarter kedua dan berhasil memperkecil ketertinggalannya menjadi 47-49.
Memasuki paruh kedua, kedua tim sama-sama kian ngotot demi mengungguli lawan. James, Wade dan Bosh terus berupaya keras membongkar pertahanan Celtics yang sejaiuh ini masih tampil cukup solid. Hasilnya, Heat pun masih berada dalam posisi tertinggal 71-73.
Baru, di kuarter penetuan Heat tampil trengginas. Dominasi terus ditunjukkan Heat yang sukses mencetak 16 angka yang tak mampu dibalas satu poin pun oleh para pemain Celtics saat kuarter keempat menyisakan 4:15 detik. Setelah momen tersebut yang membawa Heat balik unggul, permainan James dkk kian tak terbendung hingga laga usai.
Bagi Heat, kesuksesan menembus final wilayah kali ini merupakan yang keempat sepanjang sejarah, dan yang pertama sejak 2006 lalu. Sementara itu, kemenangan ini juga menjadi momen yang sangat special buat LeBron James. Pasalnya, Forward yang dijuluki ‘King James’ ini berhasil membalaskan dendam mantan timnya, Cleveland Cavaliers yang pada musim lalu disingkirkan Celtics di babak semifinal.
“Ini merupakan pertandingan yang emosional buat saya. Perasaaan saya campur aduk. Tapi, saya bahagia kami bisa lolos (ke final) sebagai sebuah tim,” ujar James yang langsung dikerubungi awak media usai pertandingan usai.
Meski bahagia, namun James menilai kesuksesan timnya kali ini tidak didapat dengan mudah. James menyebut, bantuan yang diberikan rekan setimnya terutama Wade dan Bosh di pertandingan kali ini menjadi penentu kemenangan. Tak hanya itu, dukungan fans tuan rumah juga disebutnya menjadi salah satu faktor yang membuat mereka tampil tak kenal lelah.
“Mereka (Celtics) adalah tim yang bagus. Seperti yang saya katakan, saya sangat menghormati mereka. Mereka (terutama Pierce, Allen dan Garnett) adalah asalan yang membuat kami bertiga (James, Wade dan Bosh) bermain bersama. Jadi, ini adalah kemenangan yang indah dan kami siap menghadapi lawan berikutnya,” sambungnya.
Di babak final wilayah nanti, Heat akan berhadapan dengan pemenang antara unggulan pertama Chicago Bulls kontra Atlanta Hawks. Untuk sementara, Bulls berada dalam posisi lebih baik dengan keunggulan 3-2.
Sementara itu, kebahagiaan juga terpancar jelas dari wajah pelatih Heat Erik Spoelstra yang mengaku sangat bahagia dengan keberhasilan anak asuhnya menuntaskan ambisinya. “Kami sudah memasang target ini (lolos ke final) sejak awal, bahkan sejak musim belum bergulir,” tegasnya.
http://sports.okezone.com/read/2011/05/12/36/456271/heat-pulangkan-celtics
Dwayne Wade dan LeBron James tampil sebagai aktor utama dibalik kesuksesan Heat menyingkirkan Celtics dengan skor 4-1. Wade mencetak angka tertinggi 34 poin, sedangkan James menguntit di belakangnya dengan mencetak 33 angka. Chris Bosh menegaskan dominasi ‘Big Three’ Heat dengan mencetak 14 angka.
Menjamu Celtics di American Airlines Arena, Heat yang tampil dengan modal keunggulan 3-1, langsung menerapkan permainan menyerang demi memastikan tiket ke babak final. Namun, Celtics yang dituntut meraih kemenangan untuk membuka peluang, juga tampil tak kalah ngotot.
Mengandalkan ‘Big Three’ andalannya Paul Pierce, Ray Allen dan Kevin Garnett, Celtics mampu mendominasi perolehan angka. Kuarter pertama ditutup dengan skor 24-16 untuk keunggulan tim tamu, Celtics. Heat langsung merespon di kuarter kedua dan berhasil memperkecil ketertinggalannya menjadi 47-49.
Memasuki paruh kedua, kedua tim sama-sama kian ngotot demi mengungguli lawan. James, Wade dan Bosh terus berupaya keras membongkar pertahanan Celtics yang sejaiuh ini masih tampil cukup solid. Hasilnya, Heat pun masih berada dalam posisi tertinggal 71-73.
Baru, di kuarter penetuan Heat tampil trengginas. Dominasi terus ditunjukkan Heat yang sukses mencetak 16 angka yang tak mampu dibalas satu poin pun oleh para pemain Celtics saat kuarter keempat menyisakan 4:15 detik. Setelah momen tersebut yang membawa Heat balik unggul, permainan James dkk kian tak terbendung hingga laga usai.
Bagi Heat, kesuksesan menembus final wilayah kali ini merupakan yang keempat sepanjang sejarah, dan yang pertama sejak 2006 lalu. Sementara itu, kemenangan ini juga menjadi momen yang sangat special buat LeBron James. Pasalnya, Forward yang dijuluki ‘King James’ ini berhasil membalaskan dendam mantan timnya, Cleveland Cavaliers yang pada musim lalu disingkirkan Celtics di babak semifinal.
“Ini merupakan pertandingan yang emosional buat saya. Perasaaan saya campur aduk. Tapi, saya bahagia kami bisa lolos (ke final) sebagai sebuah tim,” ujar James yang langsung dikerubungi awak media usai pertandingan usai.
Meski bahagia, namun James menilai kesuksesan timnya kali ini tidak didapat dengan mudah. James menyebut, bantuan yang diberikan rekan setimnya terutama Wade dan Bosh di pertandingan kali ini menjadi penentu kemenangan. Tak hanya itu, dukungan fans tuan rumah juga disebutnya menjadi salah satu faktor yang membuat mereka tampil tak kenal lelah.
“Mereka (Celtics) adalah tim yang bagus. Seperti yang saya katakan, saya sangat menghormati mereka. Mereka (terutama Pierce, Allen dan Garnett) adalah asalan yang membuat kami bertiga (James, Wade dan Bosh) bermain bersama. Jadi, ini adalah kemenangan yang indah dan kami siap menghadapi lawan berikutnya,” sambungnya.
Di babak final wilayah nanti, Heat akan berhadapan dengan pemenang antara unggulan pertama Chicago Bulls kontra Atlanta Hawks. Untuk sementara, Bulls berada dalam posisi lebih baik dengan keunggulan 3-2.
Sementara itu, kebahagiaan juga terpancar jelas dari wajah pelatih Heat Erik Spoelstra yang mengaku sangat bahagia dengan keberhasilan anak asuhnya menuntaskan ambisinya. “Kami sudah memasang target ini (lolos ke final) sejak awal, bahkan sejak musim belum bergulir,” tegasnya.
Hallo, blog bagus, aku dah follow blog ini, aku tunggu re-follownya di http://wongjawa670.blogspot.com. Thanks.
BalasHapus